METODE PEMBELAJARAN KREATIF UNTUK SEKOLAH DASAR

Gambar
                 Pembelajaran yang kreatif sangat penting untuk perkembangan siswa sekolah dasar. Metode ini tidak hanya membuat proses belajar lebih menyenangkan, tetapi juga membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreativitas, dan kolaborasi. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa metode pembelajaran kreatif yang dapat diterapkan di kelas sekolah dasar.   1.        Pembelajaran Berbasis Proyek             Metode pembelajaran berbasis proyek melibatkan siswa dalam kegiatan yang nyata dan relevan. Siswa bekerja dalam kelompok untuk merencanakan, melaksanakan, dan mempresentasikan proyek mereka. Misalnya, siswa dapat membuat taman sekolah, melakukan penelitian tentang lingkungan, atau menciptakan karya seni. Pendekatan ini memungkinkan siswa untuk belajar dari pengalaman langsung dan mengembangkan keterampilan sosial.   2.       Pembelajaran Melalui Permainan             Permainan edukatif adalah cara yang efektif untuk mengajar konsep-konsep dasar

Mengenal 4 Tingkat Kecerdasan

 

Mana yang lebih Dominan pada diri anda ?

Kadang orang bertanya mengapa  anak-anak dari Si  A hampir semuanya lamban belajar setidaknya sedang sedang saja,sedang anak Si B hampir semua anak-anaknya mempunyai kecepatan belajar di atas rata-rata teman sebayanya.

Kecerdasan seseorang diturunkan secara genetika atau lewat garis keturunan peneliti dari Queensland menemukan fakta bahwa 20 hingga 40 persen kecerdasan yang ada pada anak diperoleh secara genetika atau dari orang tuanya. Dan dari penelitian tersebut, terbukti bahwa kecerdasan atau kebodohan, lebih diturunkan oleh sang ibu daripada sang ayah.

 Lantas, apakah kecerdasan itu? Apakah hanya soal kelihaian mengingat banyak hal dan kecepatan serta ketepatan mencari solusi atas sebuah masalah? Ternyata ada beberapa tipe kecerdasan yang dimiliki oleh manusia. Dan masing-masing tipe kecerdasan ini, berguna bagi kita dalam merespons sesuatu dan membuat pilihan-pilihan hidup.

 Mengenal 4 tipe kecerdasan Dilansir dari Mindbodygreen, paling tidak masing-masing individu memiliki empat tipe kecerdasan, yaitu kecerdasan mental, emosional, somatis dan intuitif. Sebagian besar dari kita mengembangkan tipe a dan b, dan kurang dalam tipe c dan d. Sedangkan sebagian besar lain, bisa jadi lebih unggul di tipe b dan c, namun kurang dalam tipe a dan d. Nah, tipe kecerdasan manakah yang lebih dominan dalam diri Anda? Untuk mengetahuinya, Anda bisa menjawab beberapa pertanyaan berikut ini:

A. Kecerdasan mental Untuk mengerti apakah Anda unggul di kecerdasan mental, takarlah dari pertanyaan-pertanyaan ini:

1.       Apakah saya seorang pemikir yang kritis?

2.       Apakah saya lebih nyaman mengambil keputusan berdasar informasi atau fakta yang akurat?

3.       Apakah saya mempercayai ilmu pengetahuan?

4.       Apakah saya seorang yang mudah penasaran dan memproses segala hal secara mental?

5.       Apakah saya orang yang skeptis terhadap hal-hal yang tak bisa dijelaskan secara logis?

6.       Apakah saya bisa membedakan fakta, propaganda dan manipulasi?

7.       Apakah saya sering larut dalam pemikiran yang terlalu rumit?

B. Kecerdasan intuitif Sedangkan untuk mengerti apakah Anda unggul di kecerdasan intuitif, jawab kuis berikut ini:

1.       Apakah saya orang yang spontan?

2.       Apakah saya sering mendapat komentar dari orang lain bahwa saya sangat intuitif?

3.       Apakah saya sering mengalami mimpi atau tanda-tanda seperti intuisi?

4.       Apakah saya sering melihat, mendengar dan merasakan hal-hal yang orang lain tak mendapatkannya? 3.

C. Kecerdasan emosional Untuk mengerti soal kecerdasan ini, berikut pertanyaan yang bisa Anda jawab:

1.       Bisakah saya membaca emosi diri sendiri maupun emosi orang lain?

2.       Bisakah saya mengenali perasaan dan emosi diri dan menjadikannya panduan dalam melakukan sesuatu?

3.       Bisakah saya meletakkan batasan antara perasaan orang lain dan perasaan saya sendiri? Bisakah saya mengenali penderitaan orang lain dan berusaha meredakan penderitaan tersebut?

D.Kecerdasan somatis Sedangkan untuk melihat apakah kecerdasan somatis Anda unggul, Anda bisa mengeceknya melalui pertanyaan berikut:

1.       Apakah saya percaya dengan firasat?

2.       Apakah saya bisa membaca sinyal tubuh atau gejala tertentu sebelum mereka menjadi masalah yang besar?

3.       Apakah saya bisa menanyakan pada tubuh saya dan mendengar tubuh saya menjawab ya atau tidak?

Kegunaan masing-masing tipe kecerdasan ,masing-masing tipe kecerdasan memiliki guna sendiri-sendiri. Kecerdasan mental berguna untuk mengumpulkan data, memproses pro dan kontra, mempertimbangkan risiko berdasarkan fakta dan angka, dan memahami persoalan lewat ilmu pengetahuan, matematika dan fakta.

Sedangkan kecerdasan intuitif, bisa membuat seseorang merambah area di luar ilmu pengetahuan, untuk akhirnya mendapatkan data baru yang bisa dipadukan dengan data-data aktual. Hal ini, paduan antara kecerdasan mental dan intuitif, biasanya membuat seseorang bisa  memutuskan sesuatu dengan lebih bijaksana.

Nah, seseorang yang unggul kecerdasan emosionalnya, tak akan dengan mudah melabeli segala sesuatu hanya dalam dua kubu, positif dan negatif. Bahkan emosi negatif seperti marah, cemburu dan ketakutan, bisa dikenalinya dan kemudian dipahaminya, hingga akhirnya bisa digunakan untuk membuat langkah-langkah perlindungan diri.



Tipe kecerdasan terakhir, adalah kecerdasan di mana seseorang biasa mendapatkan petunjuk lewat sinyal tubuh. Seperti bulu kuduk yang berdiri yang dianalogikan sebagai "ya", dan ketidakhadiran bulu kuduk yang meremang sebagai sinyal "tidak". Orang dengan kecerdasan ini, akan memutuskan sesuatu berdasar firasat tubuh yang mereka rasakan. Lantas manakah tipe kecerdasan yang paling baik? Di sini tak ada yang lebih baik dan lebih buruk. Semua kecerdasan bisa digunakan bersama-sama dalam langkah pengambilan keputusan. Jika semua kecerdasan bisa selaras, maka Anda akan bisa mengambil keputusan yang paling tepat, paling minim risiko dan efek negatif. Lalu bagaimana caranya menggunakan keempat tipe kecerdasan dengan selaras? Ketika Anda harus memutuskan sesuatu, cobalah cek apakah ada intuisi yang keluar. Kemudian cek pula, adakah emosi yang keluar merespons intuisi tersebut. Cek sinyal tubuh akan intuisi yang ada, cek pula bagaimana jawaban otak akan intuisi yang keluar. Dengan melatih ini semua, maka keempat tipe kecerdasan akan berkembang di level yang sama.

 

Sumber : Kompas.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SISWA KELAS 1 DAN 2 SDN 2 TERAS SEMANGAT IKUTI IMUNISASI PIN POLIO